DJKI Berikan Layanan Konsultasi Untuk Para Civitas Akademika di Palangka Raya

Palangka Raya -  Sejumlah mahasiswa dan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Palangka Raya mengikuti sesi konsultasi langsung dengan para petugas layanan kekayaan intelektual dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual di Universitas Palangka Raya pada Rabu, 26 Oktober 2022.

Cucu Damayanti, pemilik merek produk UMKM “Badjenta” mengaku lebih percaya diri dalam mempromosikan produk setelah mereknya terdaftar di DJKI.

“Saya sudah mendaftarkan merek saya. Ada rasa lebih tenang setelah sudah terdaftar. Saya jadi percaya diri karena usaha saya sudah diakui dan untuk promosi jadi lebih enak,” ujar Cucu saat melakukan konsultasi.

Selain Cucu, Lamria Simamora dari Fakultas Ekonomi Universitas Palangka Raya mengatakan bahwa layanan konsultasi yang diberikan DJKI dapat membantunya lebih memahami soal kekayaan intelektual, terutama soal pencatatan jurnal.

“Saya jadi tahu kalau jurnal masuk ke jenis ciptaan apa dan cara pencatatannya bagaimana. Lewat konsultasi ini jadi tahu karena sebelumnya sama sekali tidak paham soal kekayaan intelektual,” terang Lamria.

Lamria melanjutkan, ia ingin segera mencatatkan jurnalnya setelah mendapatkan penjelasan dari petugas layanan konsultasi.

Farul, mahasiswa Universitas Palangka Raya juga memiliki pengalaman serupa. Ia belum memahami soal pelindungan kekayaan intelektual dan ingin tahu lebh jauh soal pendaftaran merek.

“Tadi sempat nanya soal merek dan logo. Petugasnya menjelaskan bahwa dalam kelas yang sama dapat didaftarkan banyak merek asal ada pembeda pada nama merek yang didaftarkan,” terang mahasiswa jurusan Administrasi Negara tersebut.

Layanan konsultasi yang diberikan kepada para mahasiswa dan mahasiswi di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah ini diadakan dalam rangka pelaksanaan kegiatan Kumham Goes To Campus yang turut dihadiri oleh Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej atau yang akrab dipanggil Eddy.

Adapun pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk melakukan sosialisasi dan diskusi terkait Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RUU KUHP) dengan para civitas akademika.

Kumham Goes To Campus di Palangka Raya merupakan pelaksanaan kegiatan ketiga yang selanjutnya akan digelar di kota Kupang dan Bali (syl/dit)



LIPUTAN TERKAIT

Satgas IP Task Force Perkuat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual di Ranah Digital

Menjawab tantangan tren pelanggaran kekayaan intelektual (KI) yang semakin marak melalui platform belanja daring dan sistem elektronik, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menggelar Rapat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual bersama Satuan Tugas (Satgas) IP Task Force di Ruang Rapat DJKI Lantai 7, Jakarta, pada Kamis, 17 April 2025.

Kamis, 17 April 2025

Bahas Transformasi Digital di Bidang KI, DJKI Hadir dalam Forum WILD

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum Republik Indonesia berpartisipasi aktif dalam acara WIPO ICT Leadership Dialogue (WILD) yang berlangsung pada 14 hingga 16 April 2025. Keikutsertaan DJKI dalam forum global yang terselenggara di Kantor WIPO tersebut bertujuan untuk berbagi pengalaman terkait strategi digital, tantangan transformasi, dan praktik terbaik dalam lingkup administrasi dan layanan kekayaan intelektual (KI).

Rabu, 16 April 2025

Dirjen KI Terima Audiensi GNIK Bahas Program Pengembangan Talenta

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima audiensi dari Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) di Kantor DJKI, pada Selasa, 16 April 2025. Kunjungan yang mempertemukan Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu dengan Ketua Steering Committee GNIK Yunus Triyonggo ini membahas kolaborasi dalam penguatan manajemen pengembangan talenta bagi aparatur sipil negara khususnya DJKI. Kolaborasi ini menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya manusia unggul berbasis lima pilar strategis: manajemen modal manusia, kepemimpinan, pemahaman bisnis, ekonomi hijau, serta literasi dan keterampilan digital. Dengan harapan kolaborasi antara DJKI dan GNIK dapat melahirkan generasi pemimpin masa depan yang kompeten, adaptif, dan visioner.

Rabu, 16 April 2025

Selengkapnya