Plt. Dirjen KI Ingatkan Seluruh ASN Kemenkumham Tanamkan Core Values BerAKHLAK

Jakarta -  Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Plt. Dirjen KI) Razilu pimpin apel pagi yang diikuti seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham)  Senin, 5 September 2022 di Lapangan Kemenkumham.

Dalam amanatnya, Razilu mengingatkan kepada seluruh ASN Kemenkumham untuk senantiasa terus mengamalkan core values BerAKHLAK sebagai tonggak penguatan budaya kerja. 

“Semuanya harus memahami dan implementasikan tata nilai PASTI serta core values BerAKHLAK,” pinta Razilu dalam amanatnya.

Adapun core values ASN BerAKHLAK merupakan akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. tidak hanya itu, ASN Kemenkumham wajib pula menjadi Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, Inovatif sebagaimana tata nilai PASTI. 

“Sebuah perilaku yang dibiasakan secara terus menerus maka akan menjadi habit atau kebiasaan, dan kebiasaan yang dilaksanakan secara istiqomah akan menjadi nilai,” terangnya. 

Razilu mengatakan dari 7 nilai BerAKHLAK yang dirinya garis bawahi adalah Kompeten, di mana dalam nilai Kompeten sendiri terdapat 3 komponen yakni meningkatkan kompetensi diri dalam menjawab tantangan yang selalu berubah serta membantu orang lain belajar serta melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik. 

“Kunci mewujudkan ketiga komponen penting untuk menjadi kompeten adalah dengan belajar dan latihan. Oleh karena itu, belajarlah tiada henti,” ungkap Razilu. 

Saat ini, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) telah mengusung beberapa program unggulan salah satunya adalah DJKI Aktif Belajar dan Mengajar. Hal ini memiliki tujuan menjadikan insan DJKI sebagai insan yang kompeten dalam melaksanakan tugas dan memberikan pelayanan terbaik. 

“Misalnya, Organisasi Pembelajaran DJKI (Opera DJKI) saat ini pelaksanaannya telah mencapai tiga puluh kali dengan jumlah lima puluh dua jam pembelajaran serta Intellectual Property Talks (IP Talks) atau webinar terkait kekayaan intelektual telah dilaksanakan sebanyak sembilan kali,” jelas Razilu. 

Oleh karena itu, demi meningkatkan kualitas serta kompetensi seluruh ASN Kemenkumham Razilu mengajak seluruh ASN Kemenkumham untuk membuat terobosan baru serta inovasi agar mampu mengimplementasikan core value ASN Berakhlak serta tata nilai PASTI. 

“Saya berharap core values BerAKHLAK dan tata nilai PASTI  tidak hanya sekedar menjadi jargon melainkan harus diamalkan dan ditujukan untuk kemajuan bangsa,” pungkas Razilu. (CAN/VER)


LIPUTAN TERKAIT

DJKI Targetkan Peningkatan Pemohonan Paten dari Perguruan Tinggi untuk Mendorong Pembangunan Ekonomi Nasional

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) melihat masih kecilnya jumlah perguruan tinggi yang mengajukan paten di Indonesia dibandingkan keseluruhan jumlah universitas Indonesia. Meskipun secara keseluruhan perguruan tinggi menyumbang lebih dari 50% permohonan paten dalam negeri, baru sekitar 153 perguruan tinggi yang memegang paten. Fakta ini menjadi perhatian penting bagi DJKI dalam upayanya mewujudkan ekosistem kekayaan intelektual (KI) yang merata dan produktif.

Kamis, 3 Juli 2025

DJKI Dorong Ekosistem KI sebagai Penggerak Ekonomi melalui Sektor Pariwisata

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum RI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pembangunan ekonomi nasional berbasis Kekayaan Intelektual (KI). Hal ini ditunjukkan melalui penyelenggaraan webinar bertajuk “Ekosistem Kekayaan Intelektual sebagai Kendaraan Pembangunan Ekonomi Nasional” yang berlangsung selasa, 1 Juli 2025 di Gedung DJKI, Jakarta.

Selasa, 1 Juli 2025

Webinar DJKI-MyIPO Bekali UMKM Pemahaman Mendalam Prosedur Pendaftaran Merek

Sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) bekerja sama dengan Intellectual Property Corporation of Malaysia (MyIPO) menggelar Webinar Technology and Innovation Support Center (TISC) secara daring pada 24 Juni 2025. Mengusung tema 'Trademark Application and Examination Procedure', webinar ini bertujuan memperkuat pemahaman tentang sistem dan prosedur pendaftaran merek bagi anggota TISC serta pelaku UMKM di Indonesia dan Malaysia.

Selasa, 24 Juni 2025

Selengkapnya