Yogyakarta - Pada tahun 2022, World Intellectual Property Organization (WIPO) menyampaikan bahwa Indonesia dapat menjadi negara yang memiliki perkembangan dalam bidang inovasi Kekayaan Intelektual (KI). Hal ini dilihat dari adanya peningkatan produktivitas dan inovasi KI di Indonesia dalam Global Innovation Index (GII).
Guna mendorong ekonomi nasional yang lebih baik lagi, komersialisasi aset KI harus dilakukan dan dikembangkan bersamaan dengan penegakan hukumnya agar segala bentuk inovasi dari masyarakat Indonesia memiliki nilai tambah secara komersil.
Hal tersebut disampaikan oleh Dewo Broto selaku Direktur Hukum dan Regulasi Kedeputian Bidang Politik, Hukum, Pertahanan dan Keamanan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional pada kegiatan Rapat Evaluasi Kinerja Tahun 2023 di Hotel Melia Purosani pada Kamis, 7 Desember 2023.
Dewo optimis dengan komersialisasi KI akan mampu membawa Indonesia mencapai visinya yaitu Indonesia Emas 2045 yaitu IP Education yang mencakup edukasi KI kepada semua pemangku kepentingan. Sementara itu untuk IP Protection yang mencakup penguatan penegakan hukum dan koordinasi baik dengan aparat penegak hukum.
Tidak hanya itu, terdapat juga IP Production and Utilization yang mencakup peningkatan produk berbasis KI dan lokapasar untuk produk yang telah dilindungi KI dan IP System, Data and Information yang mencakup efisiensi dan efektifitas pendaftaran maupun pencatatan KI.
“Menuju kesana DJKI harus melakukan transformasi ekonomi yaitu dengan melakukan penguatan ekosistem ekonomi kreatif berbasis KI,” ujar Dewo.
Selanjutnya, Dewo menyampaikan rekomendasi penguatan peran DJKI dalam pemulihan ekonomi nasional dengan cara menguatkan regulasi yaitu perbaikan substansi regulasi di bidang KI yang meliputi arah kebijakan layanan digitalisasi dan akses pembiayaan bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa melakukan kebijakan layanan digitalisasi yang memudahkan proses permohonan KI maka akan meningkatkan permohonan KI sehingga strategi IP Production and Utilization bisa tercapai dengan baik.
Diharapkan pada tahun 2045 Indonesia sudah bertransformasi menjadi lebih baik di bidang ekonomi, digital dan pembangunan serta lingkungan hidup yang lebih baik.
“Mari kita dorong pemanfaatan nilai ekonomi KI kepada masyarakat luas dengan terus melakukan pengamatan dan penguatan program sosialisasi dan edukasi KI untuk mewujudkan DJKI sebagai World Class IP Office menuju Indonesia Emas 2045,” pungkas Dewo. (CAN/VER)
Menjawab tantangan tren pelanggaran kekayaan intelektual (KI) yang semakin marak melalui platform belanja daring dan sistem elektronik, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menggelar Rapat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual bersama Satuan Tugas (Satgas) IP Task Force di Ruang Rapat DJKI Lantai 7, Jakarta, pada Kamis, 17 April 2025.
Kamis, 17 April 2025
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum Republik Indonesia berpartisipasi aktif dalam acara WIPO ICT Leadership Dialogue (WILD) yang berlangsung pada 14 hingga 16 April 2025. Keikutsertaan DJKI dalam forum global yang terselenggara di Kantor WIPO tersebut bertujuan untuk berbagi pengalaman terkait strategi digital, tantangan transformasi, dan praktik terbaik dalam lingkup administrasi dan layanan kekayaan intelektual (KI).
Rabu, 16 April 2025
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima audiensi dari Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) di Kantor DJKI, pada Selasa, 16 April 2025. Kunjungan yang mempertemukan Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu dengan Ketua Steering Committee GNIK Yunus Triyonggo ini membahas kolaborasi dalam penguatan manajemen pengembangan talenta bagi aparatur sipil negara khususnya DJKI. Kolaborasi ini menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya manusia unggul berbasis lima pilar strategis: manajemen modal manusia, kepemimpinan, pemahaman bisnis, ekonomi hijau, serta literasi dan keterampilan digital. Dengan harapan kolaborasi antara DJKI dan GNIK dapat melahirkan generasi pemimpin masa depan yang kompeten, adaptif, dan visioner.
Rabu, 16 April 2025
Kamis, 17 April 2025
Kamis, 17 April 2025
Rabu, 16 April 2025