Pamerkan Produk Kekayaan Intelektual, DJKI Dirikan Booth pada Gelaran AALCO

Nusa Dua - Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) turut serta dalam kegiatan The 61st Asian – African Legal Consultative Organization (AALCO) Annual Session dengan membuka booth pameran produk kekayaan intelektual (KI) di Bali, Senin 16 Oktober 2023.

Perhelatan ini dimanfaatkan DJKI untuk mempromosikan layanan KI dan produk indikasi geografis terdaftar negara Indonesia kepada 47 negara anggota AALCO yang hadir.

Adapun produk yang dipamerkan pada booth DJKI antara lain, konsultasi merek, hak cipta, paten, desain industri dan indikasi geografis. Selain itu, terdapat produk indikasi geografis yang dipajang dalam booth seperti Garam Amed Bali, Kopi Kintamani Bali, Kain Tenun Gringsing, Salak Sibetan Karangasem Bali dan Kerajinan Perak Celuk Gianyar Bali.

Booth DJKI juga menyuguhkan demonstrasi cara menenun tenun Gringsing dan melukis karya seni tradisi asal Desa Kamasan, Klungkung, Bali.

Forum AALCO sendiri membahas berbagai isu hukum yang relevan bagi negara-negara Asia dan Afrika, seperti hukum laut, hukum lingkungan, hukum hak asasi manusia dan tentunya hukum perdagangan internasional yang berkaitan erat dengan pelindungan KI.

Pertemuan AALCO ke-61 dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden RI, K.H. Ma’ruf Amin didampingi oleh Menteri Hukum dan HAM, Yassona H. Laoly, dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Presiden RI mengungkapkan bahwa AALCO merupakan wadah penggerak dalam memperjuangkan suara bangsa Asia dan Afrika di tingkat global.

“Suara bangsa Asia dan Afrika merupakan elemen penting pembentukan arsitektur hukum internasional. AALCO harus dapat menjadi mitra sejajar dengan organisasi regional dan global lain dan memiliki posisi tawar yang kuat,” kata Ma’ruf Amin.

“Sehingga pembentukan instrumen dan rezim hukum internasional tidak dikendalikan oleh negara-negara yang secara tradisional mendominasi tata hukum internasional,” lanjutnya.

Wapres Ma’ruf Amin juga menuturkan bahwa saat ini seluruh negara sedang mengerahkan upaya terbaik agar mampu menavigasi revolusi digital sehingga dapat memberikan keuntungan dan mengakselerasi kemajuan, bukannya menjadi ancaman bagi masa depan umat. Untuk itu, dirinya berharap agar AALCO dapat mengambil peran pada upaya ini.

“AALCO diharapkan dapat memberikan sumbangsih dalam mendesain arsitektur hukum yang mengakomodasi kemajuan teknologi dan kecerdasan buatan untuk mendukung cita-cita luhur Konferensi Asia-Afrika,” imbau Ma’ruf Amin.



LIPUTAN TERKAIT

Melindungi Warisan Budaya: DJKI Terima Audiensi Kanwil Kemenkum dan Dekranasda NTB

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima audiensi Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi NTB pada 4 Juni 2025. Kegiatan yang terselenggara di Gedung DJKI ini dilakukan dalam rangka membahas upaya maksimalisasi potensi kekayaan intelektual (KI) di wilayah tersebut. Audiensi ini menjadi langkah awal dalam melindungi dan mengembangkan berbagai warisan budaya serta produk unggulan UMKM di NTB.

Rabu, 4 Juni 2025

Kemenkum Raih Rekor MURI atas Mars Kekayaan Intelektual Indonesia

Kementerian Hukum Republik Indonesia menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas kategori institusi dengan mars unsur varian etnik terbanyak. Penghargaan MURI ini diberikan pada Rabu 4 Juni 2025 di Graha Pengayoman Jakarta dan diterima langsung oleh Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas.

Rabu, 4 Juni 2025

Satu Dekade DJKI: Apresiasi Kontributor Kekayaan Intelektual dan Komitmen Memperkuat Ekosistem Inovasi Nasional

Jakarta – Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menyelenggarakan kegiatan Ekspose Kinerja Satu Dekade dan Apresiasi Kekayaan Intelektual (KI) ) dalam rangka hari KI sedunia tahun 2025 pada 4 Juni 2025 di Graha Pengayoman sebagai refleksi perjalanan 10 tahun pelindungan kekayaan intelektual (KI) di Indonesia. Kegiatan ini sekaligus menjadi wadah apresiasi dan pembuktian atas tumbuhnya ekosistem KI nasional sebagai penopang kemajuan bangsa di era digital.

Rabu, 4 Juni 2025

Selengkapnya