Mobile IP Clinic Sambangi Pusat Grosir Pasar Pagi Mangga Dua

Jakarta - Program Mobile IP Clinic Jakarta kembali di gelar. Kali ini layanan konsultasi kekayaan intelektual dilaksanakan di Pusat Grosir Pasar Pagi Mangga Dua pada Senin, 6 Juni 2022. Masyarakat yang ingin berkonsultasi tentang pelindungan kekayaan intelektualnya diundang untuk langsung bertemu muka dengan para ahli KI.

Ekas pemilik merek Griya Kopi menjelaskan bahwa layanan ini sangat membantunya yang ingin mendaftarkan merek. Sebelumnya, dia menganggap pendaftaran merek menghabiskan banyak biaya dan waktu.

“Harapan saya yang pertama agar ini lebih disosialisasikan. Kita sebelum ke sini anggapannya pendaftaran paten, merek itu susah dan mahal, tapi ternyata kalau tahu langkahnya lebih hemat dan efisien,” ujar Ekas saat diwawancarai setelah sesi konsultasinya.

Senada dengan Ekas, Devy yang sedang merintis bisnis fashion-nya mengatakan bahwa layanan MIC memberi keterangan yang jelas dan mendetail tentang pelindungan merek. Dia merasa terbantu karena diberi keterangan tentang prosedur merek yang akan dia daftarkan.




"Saya tadi diberi penjelasan bahwa merek saya kemungkinan kalau didaftarkan akan ditolak karena ada yang mirip dengan nama merek saya. Untung saya sempatkan ke sini karena yang namanya buat merek dan logo itu kan nggak gampang dan bisa rugi kalau udah terlanjur cetak sana sini ternyata tidak bisa dipakai," ungkapnya Devy.

Sementara itu, Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward O.S Hiariej mengatakan tuntutan masyarakat akan pelayanan publik yang cepat transparan dan mudah memang semakin besar. Kondisi ini perlu disikapi secara bijak dengan menyediakan kantor pelayanan yang mengedepankan inovasi. 

"Saya mengapresiasi upaya Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta yang menyediakan layanan yang bersinergi dengan pemerintah pusat," ujar pria yang kerap disapa Eddie tersebut.



Tak jauh berbeda, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta Ibnu Chuldun menyatakan bahwa pembukaan layanan ini dilakukan untuk memperluas ketersediaan layanan bagi masyarakat dan mempermudah aksesnya. 

Layanan MIC yang dibuka di Blok A lantai 5 ini merupakan yang keempat kalinya digelar di Jakarta. Sebelumnya, MIC dilaksanakan di Hotel Bidakara Jakarta Selatan dan Creative Hub Jakarta Pusat. Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama antara DJKI bersama Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Jakarta.

Mobile IP Clinic atau Klinik KI Bergerak merupakan salah satu program unggulan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) pada tahun 2022. Program ini dijalankan untuk mempercepat pemulihan ekonomi di Indonesia pasca Covid-19. 


Sebagai informasi, MIC akan dilaksanakan secara bertahap di 33 provinsi di Indonesia. Pada kegiatan ini, masyarakat dapat mengikuti kegiatan diseminasi serta berkonsultasi dengan para ahli kekayaan intelektual dari DJKI dan lembaga terkait. 

Selain MIC, Kanwil Kemenkumham Jakarta juga melaksanakan peresmian unit layanan paspor Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Utara dan Gerai Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta. (kad/alv)


LIPUTAN TERKAIT

Satgas IP Task Force Perkuat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual di Ranah Digital

Menjawab tantangan tren pelanggaran kekayaan intelektual (KI) yang semakin marak melalui platform belanja daring dan sistem elektronik, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menggelar Rapat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual bersama Satuan Tugas (Satgas) IP Task Force di Ruang Rapat DJKI Lantai 7, Jakarta, pada Kamis, 17 April 2025.

Kamis, 17 April 2025

Bahas Transformasi Digital di Bidang KI, DJKI Hadir dalam Forum WILD

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum Republik Indonesia berpartisipasi aktif dalam acara WIPO ICT Leadership Dialogue (WILD) yang berlangsung pada 14 hingga 16 April 2025. Keikutsertaan DJKI dalam forum global yang terselenggara di Kantor WIPO tersebut bertujuan untuk berbagi pengalaman terkait strategi digital, tantangan transformasi, dan praktik terbaik dalam lingkup administrasi dan layanan kekayaan intelektual (KI).

Rabu, 16 April 2025

Dirjen KI Terima Audiensi GNIK Bahas Program Pengembangan Talenta

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima audiensi dari Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) di Kantor DJKI, pada Selasa, 16 April 2025. Kunjungan yang mempertemukan Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu dengan Ketua Steering Committee GNIK Yunus Triyonggo ini membahas kolaborasi dalam penguatan manajemen pengembangan talenta bagi aparatur sipil negara khususnya DJKI. Kolaborasi ini menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya manusia unggul berbasis lima pilar strategis: manajemen modal manusia, kepemimpinan, pemahaman bisnis, ekonomi hijau, serta literasi dan keterampilan digital. Dengan harapan kolaborasi antara DJKI dan GNIK dapat melahirkan generasi pemimpin masa depan yang kompeten, adaptif, dan visioner.

Rabu, 16 April 2025

Selengkapnya