Kemenkumham Optimis Adanya Peningkatan PNBP di Tahun 2024

Jakarta - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia (RI) pada hari ini mengikuti rapat kerja bersama dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, bertempat di gedung DPR RI, Senayan pada Senin, 4 September 2023. 

“Di tahun 2022, Kemenkumham mencatat performa gemilang dalam realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP). Realisasi PNBP Kemenkumham mencapai 171,61% dari target yang sudah ditentukan,” ujar Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) RI Yasonna H. Laoly.

Pada tahun 2023 pun, Kemenkumham telah melebihi target PNBP yang telah ditentukan dan optimis pada tahun depan pun jumlah PNBP Kemenkumham akan terus meningkat, salah satunya dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI).

“Dari jumlah sekitar 60 juta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia, baru sekitar 10% yang mendaftarkan mereknya. Hal tersebut menjadi salah satu faktor yang menyebabkan adanya peningkatan PNBP di tahun yang akan datang,” jelas Yasonna.

Seperti yang diketahui, pada tahun 2023 lalu, Kemenkumham RI telah mencanangkan tahun 2023 sebagai tahun tematik merek melalui Menkumham RI pada Festival Karya Cipta Anak Negeri di Bali tanggal 30 Oktober 2022. 

Pada tahun Merek ini juga, DJKI memiliki salah satu program unggulan berupa gerakan One Village One Brand untuk mendukung kebijakan Presiden RI Joko Widodo atas gerakan nasional ‘Bangga Menggunakan Produk Dalam Negeri’ serta mengkampanyekan pesan pentingnya pelindungan kekayaan intelektual (KI).

“Minggu lalu, melalui program ‘Satu Jam Bersama Menkumham’ juga telah dilaksanakan sosialisasi berkaitan dengan pentingnya pelindungan merek, serta juga dilakukan sosialisasi terkait dengan perseroan perorangan,” ucap Yasonna.

Pada kesempatan yang sama Yasonna juga menyampaikan mengenai Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran (TA) 2022, Hasil Pemeriksaan Semester (Hapsem) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) TA 2022, dan Pembahasan RKA-K/L TA 2024 beserta usulan program Kemenkumham RI.

Sebagai tambahan informasi, kegiatan tersebut juga diikuti secara langsung oleh Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Min Usihen dan Sekretaris DJKI Sucipto beserta jajaran. (sas/ver)



LIPUTAN TERKAIT

Satgas IP Task Force Perkuat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual di Ranah Digital

Menjawab tantangan tren pelanggaran kekayaan intelektual (KI) yang semakin marak melalui platform belanja daring dan sistem elektronik, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menggelar Rapat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual bersama Satuan Tugas (Satgas) IP Task Force di Ruang Rapat DJKI Lantai 7, Jakarta, pada Kamis, 17 April 2025.

Kamis, 17 April 2025

Bahas Transformasi Digital di Bidang KI, DJKI Hadir dalam Forum WILD

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum Republik Indonesia berpartisipasi aktif dalam acara WIPO ICT Leadership Dialogue (WILD) yang berlangsung pada 14 hingga 16 April 2025. Keikutsertaan DJKI dalam forum global yang terselenggara di Kantor WIPO tersebut bertujuan untuk berbagi pengalaman terkait strategi digital, tantangan transformasi, dan praktik terbaik dalam lingkup administrasi dan layanan kekayaan intelektual (KI).

Rabu, 16 April 2025

Dirjen KI Terima Audiensi GNIK Bahas Program Pengembangan Talenta

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima audiensi dari Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) di Kantor DJKI, pada Selasa, 16 April 2025. Kunjungan yang mempertemukan Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu dengan Ketua Steering Committee GNIK Yunus Triyonggo ini membahas kolaborasi dalam penguatan manajemen pengembangan talenta bagi aparatur sipil negara khususnya DJKI. Kolaborasi ini menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya manusia unggul berbasis lima pilar strategis: manajemen modal manusia, kepemimpinan, pemahaman bisnis, ekonomi hijau, serta literasi dan keterampilan digital. Dengan harapan kolaborasi antara DJKI dan GNIK dapat melahirkan generasi pemimpin masa depan yang kompeten, adaptif, dan visioner.

Rabu, 16 April 2025

Selengkapnya