Jakarta - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) berhasil memperoleh penghargaan pada ajang Merdeka Awards 2024 yang diselenggarakan pada 19 September 2024 di Auditorium SCTV Tower.
Pada ajang tersebut, Kemenkumham diwakili oleh Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Min Usihen meraih penghargaan dalam kategori Program Inovatif untuk Negeri.
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) sendiri turut memperoleh penghargaan dari program-program yang telah diluncurkan, antara lain Aplikasi Pusat Data Kekayaan Intelektual Komunal (PDN KIK), Persetujuan Otomatisasi Pelayanan Merek (POP Merek), dan Persetujuan Otomatis Pencatatan Hak Cipta (POP HC).
“Kami merasa bangga atas kepercayaan dan apresiasi yang diberikan oleh merdeka.com kepada Kemenkumham atas layanan-layanan publik yang diberikan dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi maupun peningkatan kualitas layanan publik,” tutur Min
“Kami yakin bahwa kami belum sempurna dalam memberikan pelayanan, tetapi kami akan terus berkomitmen untuk tetap memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia,” tambah Min
Dalam kesempatan tersebut, Min juga menyampaikan bahwa Kemenkumham akan terus meningkatkan kualitas pelayanan publik yang diberikan sehingga dapat benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat.
“Kami juga berharap agar acara ini bisa terus berlanjut, sehingga dapat memberikan semangat dan motivasi bagi kementerian dan lembaga untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik,” pungkas Min
Sebagai informasi, Merdeka Awards adalah sebuah ajang penghargaan dan apresiasi kepada mereka yang telah memberikan sumbangsih bagi kemajuan negeri dan kemanusiaan. Tahun 2024 menjadi tahun keempat merdeka.com menyelenggarakan acara penghargaan tersebut. (SGT/SAS)
Menjawab tantangan tren pelanggaran kekayaan intelektual (KI) yang semakin marak melalui platform belanja daring dan sistem elektronik, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menggelar Rapat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual bersama Satuan Tugas (Satgas) IP Task Force di Ruang Rapat DJKI Lantai 7, Jakarta, pada Kamis, 17 April 2025.
Kamis, 17 April 2025
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum Republik Indonesia berpartisipasi aktif dalam acara WIPO ICT Leadership Dialogue (WILD) yang berlangsung pada 14 hingga 16 April 2025. Keikutsertaan DJKI dalam forum global yang terselenggara di Kantor WIPO tersebut bertujuan untuk berbagi pengalaman terkait strategi digital, tantangan transformasi, dan praktik terbaik dalam lingkup administrasi dan layanan kekayaan intelektual (KI).
Rabu, 16 April 2025
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima audiensi dari Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) di Kantor DJKI, pada Selasa, 16 April 2025. Kunjungan yang mempertemukan Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu dengan Ketua Steering Committee GNIK Yunus Triyonggo ini membahas kolaborasi dalam penguatan manajemen pengembangan talenta bagi aparatur sipil negara khususnya DJKI. Kolaborasi ini menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya manusia unggul berbasis lima pilar strategis: manajemen modal manusia, kepemimpinan, pemahaman bisnis, ekonomi hijau, serta literasi dan keterampilan digital. Dengan harapan kolaborasi antara DJKI dan GNIK dapat melahirkan generasi pemimpin masa depan yang kompeten, adaptif, dan visioner.
Rabu, 16 April 2025
Kamis, 17 April 2025
Kamis, 17 April 2025
Rabu, 16 April 2025