DJKI Mendapat Nilai “Baik” dan Menuju World Class IP Office Dalam Melayani Masyarakat

Jakarta - Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM mendapatkan nilai baik dalam Survei Kepuasan Masyarakat (SKM). Hal ini disampaikan Direktur Katadata Insight Center, Adek Roza pada kegiatan Seminar Rapat Evaluasi Kinerja Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual pada Senin, 28 November 2022 di Jakarta.

"Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual sangat mengedepankan prosedur pelayanan masyarakat prima dan transparan. Dari seluruh pelayanan 75% lebih didapatkan dari survey Net Promoter Score (NPS) dari setiap pelayanan Kekayaan Intelektual. Hasil penilaian NPS menunjukan hasil World Class,” ujar Adek.

Survei tentang tingkat kepuasan masyarakat ini diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik. 

“Dari hasil survei menunjukkan diperlukan peningkatan NPS di beberapa provinsi. Selain itu, DJKI juga perlu menjaga stabilitas hasil skor pelayanan Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPK) yang telah didapat nilai ‘BAIK’ pada tahun 2020 hingga 2022 di Kantor Wilayah Kemenkumham di daerah,” lanjut Adek.

Untuk meningkatkan mutu kualitas pelayanan, DJKI menerapkan ISO 9001 yang memberikan standarisasi pelayanan. Tidak hanya itu, DJKI juga telah mendapatkan Sertifikasi  ISO 37001 untuk mengelola potensi risiko penyuapan dan korupsi.

“DJKI menetapkan ISO 9001 dan ISO 37001 sebagai program unggulan dalam penerapan pelayanan dan merupakan indikator dalam membangun tata kelola organisasi,” ujar CEO BSC Consulting, Wahyudin Lihawa sebagai partner DJKI dalam membangun Sumber Daya Manusia yang berkualitas.

Pada kesempatan ini, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Plt. Dirjen KI) Razilu menyampaikan apresiasinya atas kerja sama dengan Katadata dan BSC Consulting. Razilu meyakini survei dan peningkatan SDM yang terus dilakukan DJKI akan mewujudkan World Class IP Office.

“Insyallah pada 2023 DJKI akan menjadi kantor berkelas dunia yang mampu memberikan pelayanan terbaik untuk para pemangku kepentingannya. Saya harapkan kerja sama dan upaya setiap pihak untuk mewujudkan ini, ” pungkasnya. (dms/kad)



LIPUTAN TERKAIT

Satgas IP Task Force Perkuat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual di Ranah Digital

Menjawab tantangan tren pelanggaran kekayaan intelektual (KI) yang semakin marak melalui platform belanja daring dan sistem elektronik, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menggelar Rapat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual bersama Satuan Tugas (Satgas) IP Task Force di Ruang Rapat DJKI Lantai 7, Jakarta, pada Kamis, 17 April 2025.

Kamis, 17 April 2025

Bahas Transformasi Digital di Bidang KI, DJKI Hadir dalam Forum WILD

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum Republik Indonesia berpartisipasi aktif dalam acara WIPO ICT Leadership Dialogue (WILD) yang berlangsung pada 14 hingga 16 April 2025. Keikutsertaan DJKI dalam forum global yang terselenggara di Kantor WIPO tersebut bertujuan untuk berbagi pengalaman terkait strategi digital, tantangan transformasi, dan praktik terbaik dalam lingkup administrasi dan layanan kekayaan intelektual (KI).

Rabu, 16 April 2025

Dirjen KI Terima Audiensi GNIK Bahas Program Pengembangan Talenta

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima audiensi dari Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) di Kantor DJKI, pada Selasa, 16 April 2025. Kunjungan yang mempertemukan Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu dengan Ketua Steering Committee GNIK Yunus Triyonggo ini membahas kolaborasi dalam penguatan manajemen pengembangan talenta bagi aparatur sipil negara khususnya DJKI. Kolaborasi ini menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya manusia unggul berbasis lima pilar strategis: manajemen modal manusia, kepemimpinan, pemahaman bisnis, ekonomi hijau, serta literasi dan keterampilan digital. Dengan harapan kolaborasi antara DJKI dan GNIK dapat melahirkan generasi pemimpin masa depan yang kompeten, adaptif, dan visioner.

Rabu, 16 April 2025

Selengkapnya