DJKI Dukung Reformasi Birokrasi Berdampak untuk Indonesia Maju

Bali - Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) turut serta dalam kegiatan RBXperience yang diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Center, Selasa, 5 Desember 2023.

Kegiatan RBXperience mengangkat tema “Dari Visi Menjadi Aksi, Reformasi Birokrasi Berdampak untuk Indonesia Maju”. Kegiatan ini dapat menjadi sarana bagi instansi pemerintah untuk saling belajar serta bertukar pengetahuan dan pengalaman terkait implementasi kebijakan reformasi.

Dalam sambutannya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas mengatakan, Indonesia berpeluang menuju empat besar ekonomi dunia pada 2045.

“Untuk mencapai hal tersebut diperlukan sumber daya manusia yang kompetitif, birokrasi yang profesional, dan pelayanan publik yang berkualitas,” jelas Anas. 

Anas mengatakan pentingnya transformasi digital seluruh layanan dan program pemerintah agar semakin dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Implementasi transformasi digital tersebut telah dilakukan DJKI. Sejak Agustus 2019 seluruh layanan DJKI telah beralih ke permohonan online.

Kementerian PANRB melakukan evaluasi setiap tahun untuk mengetahui tingkat pelaksanaan RB, Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP), dan Zona Integritas (ZI) oleh instansi pemerintah.

Pada November lalu, DJKI berhasil meraih penghargaan dengan nilai SAKIP tertinggi di Kemenkumham pada 2023 sebesar 86,55. Di tahun ini sampai dengan September 2023, DJKI meraih penilaian RB sebesar 100%. DJKI terus melakukan perbaikan dan inovasi untuk memberikan pelayanan prima pada masyarakat.

Salah satu pengunjung booth, Heni Nurliani dari Pemerintah Kota Bogor tertarik dengan booth DJKI. Ia sengaja mengunjungi booth DJKI karena pemerintah kota Bogor memiliki agenda tahunan yaitu Bogor Innovation Award. Kegiatan ini merupakan kompetisi inovasi untuk jenjang SMP, SMA, dan masyarakat umum. Sebagai bentuk perhatian pemerintah, para pemenang akan difasilitasi pendaftaran atau pencatatan kekayaan intelektualnya. 

“Kami berterima kasih atas pelayanan DJKI ini. Kami jadi mengerti bagaimana cara mendaftarkan karya para pemenang lomba. Kami ingin memberikan dorongan kepada para pelaku inovasi agar dapat terpacu dalam mewujudkan ide kreatif dalam bentuk kekayaan intelektual. Terima kasih banyak DJKI,” tutur Heni.

Kegiatan  RBXperience ini dihadirl oleh 2500 peserta dari 639 instansi. DJKI berharap melalui kegiatan ini masyarakat pengguna layanan DJKI dapat bertanya langsung ke booth layanan DJKI. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 5 s.d. 6 Desember 2023. (DES)

 



LIPUTAN TERKAIT

Satgas IP Task Force Perkuat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual di Ranah Digital

Menjawab tantangan tren pelanggaran kekayaan intelektual (KI) yang semakin marak melalui platform belanja daring dan sistem elektronik, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menggelar Rapat Koordinasi Penegakan Hukum Kekayaan Intelektual bersama Satuan Tugas (Satgas) IP Task Force di Ruang Rapat DJKI Lantai 7, Jakarta, pada Kamis, 17 April 2025.

Kamis, 17 April 2025

Bahas Transformasi Digital di Bidang KI, DJKI Hadir dalam Forum WILD

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum Republik Indonesia berpartisipasi aktif dalam acara WIPO ICT Leadership Dialogue (WILD) yang berlangsung pada 14 hingga 16 April 2025. Keikutsertaan DJKI dalam forum global yang terselenggara di Kantor WIPO tersebut bertujuan untuk berbagi pengalaman terkait strategi digital, tantangan transformasi, dan praktik terbaik dalam lingkup administrasi dan layanan kekayaan intelektual (KI).

Rabu, 16 April 2025

Dirjen KI Terima Audiensi GNIK Bahas Program Pengembangan Talenta

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima audiensi dari Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) di Kantor DJKI, pada Selasa, 16 April 2025. Kunjungan yang mempertemukan Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Razilu dengan Ketua Steering Committee GNIK Yunus Triyonggo ini membahas kolaborasi dalam penguatan manajemen pengembangan talenta bagi aparatur sipil negara khususnya DJKI. Kolaborasi ini menyoroti pentingnya pengelolaan sumber daya manusia unggul berbasis lima pilar strategis: manajemen modal manusia, kepemimpinan, pemahaman bisnis, ekonomi hijau, serta literasi dan keterampilan digital. Dengan harapan kolaborasi antara DJKI dan GNIK dapat melahirkan generasi pemimpin masa depan yang kompeten, adaptif, dan visioner.

Rabu, 16 April 2025

Selengkapnya