Jakarta - Dalam rangka meningkatkan kapasitas pegawai di bidang Paten, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) bekerja sama dengan China National Intellectual Property Administration (CNIPA) menyelenggarakan Patent Training pada tanggal 27 - 28 Juni 2024 di Aula Oemar Seno Adji, Gedung DJKI, Jakarta Selatan.
Sri Lastami selaku Direktur Paten, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu dan Rahasia Dagang menyampaikan bahwa DJKI mempunyai peran penting dalam pembentukan dan pengembangan ekosistem kekayaan intelektual (KI) yang baik di Indonesia.
“Tanggung jawab kami tidak hanya terbatas pada menyediakan layanan sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku, tetapi juga memastikan bahwa setiap permohonan KI yang diterima dapat diperiksa dengan hati-hati dan efisien. Landasan ini penting untuk membina ekosistem KI yang sehat,” ujar Lastami.
Lebih lanjut, Lastami menjelaskan bahwa jumlah permohonan KI khusus nya paten dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Hal tersebut dapat dilihat pada tahun 2022 terdapat sebanyak 14.053 permohonan paten. Lalu, pada tahun 2023 ada peningkatan menjadi 15.023 permohonan paten.
“Dengan adanya peningkatan tersebut maka DJKI perlu untuk terus mengembangkan kapasitas sumber daya manusia, apalagi di era kemajuan teknologi saat ini yang menghadirkan peluang dan tantangan yang semakin kompleks. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk menguasai pekerjaan dengan terampil sesuai dengan bidang masing-masing sehingga kita bisa menjadi yang terdepan dan siap menghadapi kompleksitas secara efektif,” tambah Lastami.
Lastami mengharapkan melalui kegiatan ini, para peserta dapat menerapkan dengan baik hasil dari pelatihan di lingkungan kerja DJKI, sehingga tidak hanya dapat meningkatkan kualitas layanan DJKI kepada publik, tetapi juga dapat memberikan efektivitas dalam melaksanakan pekerjaan dengan maksimal, khususnya Direktorat Paten, DTLST, dan Rahasia Dagang.
Pada kesempatan yang sama, Meng Liyan selaku Direktur Divisi Manajemen Rencana Pemeriksaan, Departemen Administrasi Pemeriksaan Paten CNIPA menyampaikan ucapan terima kasih kepada DJKI yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dengan baik. “Saya berharap para peserta dapat memperoleh manfaat dan berbagi pengalaman di bidang paten sehingga dapat meningkatkan kualitas layanan pada masyarakat,” tutur Liyan.
Sebagai tambahan informasi, pada kegiatan tersebut akan membahas terkait klasifikasi dan penelusuran paten. Selain itu akan dibahas juga mengenai pemeriksaan paten yang terkait sumber daya genetik dan obat tradisional serta manajemen pemeriksaan paten termasuk kontrol kualitas dan pengurangan beban kerja. (Arm/Daw)
Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, menyampaikan visi dan misi kementerian yang dipimpinnya harus disesuaikan dengan rencana pembangunan Indonesia Emas 2045. Salah satu upayanya adalah berkomitmen mendukung pengembangan ekosistem kekayaan intelektual (KI) nasional melalui penyusunan Rencana Strategis (Renstra) 2025–2029.
Selasa, 29 April 2025
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menegaskan komitmen dalam memperkuat ekosistem kekayaan intelektual (KI) nasional dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Upaya ini merupakan bagian dari strategi menuju Indonesia Emas 2045 dan keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah (middle income trap).
Senin, 28 April 2025
Tangerang – Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum secara resmi membuka kegiatan Mobile Intellectual Property (IP) Clinic serentak di seluruh Kantor Wilayah se-Indonesia dalam rangka memperingati Hari Kekayaan Intelektual Sedunia ke-25 yang dilaksanakan di Kantor DJKI Tangerang pada 26 April 2025. Dengan mengusung tema (KI) nasional Majukan Indonesia dengan Karya Kreatif dan Inovatif Anak Bangsa yang Terlindungi di Era Digital, acara ini menjadi momentum penting dalam mendorong pelindungan dan pengembangan kreativitas anak bangsa di era digital.
Sabtu, 26 April 2025
Selasa, 29 April 2025
Selasa, 29 April 2025
Selasa, 29 April 2025