Miliki Potensi KI yang Tinggi, DJKI Gelar Konsultasi Teknis Permohonan Desain Industri di Semarang

Semarang - Sebagai Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah, Semarang dikenal sebagai pusat perkembangan industri dan teknologi. Hal ini disebabkan karena pertumbuhan ekonomi yang stabil dan keberagaman sektor industri yang berkembang pesat di Semarang.

Oleh sebab itu, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) menggelar kegiatan Konsultasi Teknis Permohonan Desain Industri Online dengan tema Penyiapan Data Administratif dan Substantif Permohonan Desain Industri untuk Perguruan Tinggi di Hotel Novotel Semarang, Senin, 18 September 2023.

“Dari data statistik lima tahun terakhir, permohonan desain industri yang masuk dari Provinsi Jawa Tengah baru berjumlah 509 permohonan. Padahal, seperti yang kita tahu Jawa Tengah memiliki banyak kerajinan maupun industri yang menghasilkan banyak kekayaan intelektual (KI), termasuk desain industri,” ungkap Direktur Hak Cipta dan Desain Industri Anggoro Dasananto dalam sambutannya.

Selain dari segi industri, Semarang sendiri memiliki banyak perguruan tinggi negeri/swasta berkualitas. Tidak hanya menjadi pusat pendidikan yang menghasilkan lulusan berkualitas, tetapi juga menjadi wadah untuk penelitian dan pengembangan produk-produk inovatif.

“Memang saat ini permohonan pendaftaran desain industri di Jawa Tengah masih sedikit, tetapi potensi yang dimiliki sangat tinggi, karena itulah kegiatan konsultasi teknis ini dilakukan di sini,” ucap Anggoro.

Di sisi yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, dalam hal ini diwakilkan oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Nur Ichwan menyampaikan mengenai pentingnya pelindungan KI, salah satunya desain industri.

“Dalam dunia yang semakin berkembang pesat, desain industri memegang peran penting dalam menciptakan produk dan layanan yang inovatif, fungsional, dan menarik bagi konsumen,” ujar Ichwan.

“Oleh sebab itu, penting bagi perguruan tinggi untuk memastikan bahwa program desain industri yang ditawarkan dapat memenuhi tuntutan industri saat ini,” lanjutnya.

Dia juga menyampaikan beberapa aspek penting dalam pemeriksaan permohonan desain industri yang harus dipenuhi oleh pemohon karena hal tersebut akan menentukan berhasil atau tidaknya suatu permohonan untuk mendapatkan hak desain industrinya.

“Saya berharap seluruh peserta dapat memperoleh manfaat tambahan pengetahuan terkait penyiapan data substantif desain industri dari narasumber dan menularkannya kepada mahasiswa, keluarga, atau masyarakat umum agar permohonan desain industri kedepannya semakin meningkat,” pungkasnya.

Sebagai tambahan informasi, kegiatan tersebut dihadiri oleh 80 peserta yang terdiri dari berbagai universitas di Jawa Tengah, serta dihadiri langsung oleh Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Semarang (UNNES) Benny Riyanto dan Kepala Sentra KI LPPM UNNES Sunyoto sebagai narasumber. (SAS/KAD)



LIPUTAN TERKAIT

Asistensi Permohonan Paten Melalui Patent One Stop Service di Universitas Mulawarman

Pengajuan permohonan paten seringkali masih menjadi kendala bagi para inventor karena harus membuat draf permohonan yang dianggap sulit. Banyak inventor yang masih belum paham melakukan penulisan draf permohonan paten, terutama yang terkait lingkup pelindungan patennya sendiri.

Rabu, 17 Juli 2024

Keunikan Produk Perkebunan dan Pertanian Indonesia Dipamerkan di Sidang Majelis Umum ke-65 WIPO

Experience the Premium Quality of Indonesia’s Geographical Indication Agricultural Product menjadi tema Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dalam memamerkan produk indikasi geografis (IG) pertanian dan perkebunan pada Senin, 15 Juli 2024.

Selasa, 16 Juli 2024

Kenalkan Produk KI dan Budaya, Indonesia Ikuti Pagelaran Seni dan Jamuan dalam rangka Pameran AWGIPC

Masih dalam rangkaian Sidang Majelis Umum ke-65 Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia (WIPO), Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) mengikuti Pagelaran Seni dan Jamuan dalam rangka Pameran ASEAN Working Group on Intellectual Property Cooperation (AWGIPC) pada Senin, 15 Juli 2024.

Senin, 15 Juli 2024

Selengkapnya