Jakarta — Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) menerima audiensi strategis dengan redaksi Harian Umum Media Indonesia untuk memperkuat kerja sama dalam edukasi dan sosialisasi Kekayaan Intelektual (KI). Pertemuan ini dihadiri oleh Dirjen KI Razilu, Sekretaris DJKI Andriensjah, Direktur Kerja Sama dan Edukasi Yasmon, serta Direktur Penegakan Hukum KI Arie Ardian Rishadi. Dari pihak Media Indonesia, hadir Direktur Pemberitaan Abdul Khohar, Asisten Direktur Utama Bidang Redaksi dan Usaha Teguh Nirwahyudi, General Manager Sales & Marketing Wendy A. Rizanto, serta tim eksekutif lainnya.
Dalam pertemuan tersebut, Dirjen KI Razilu menegaskan pentingnya membangun kerja sama pentahelix, termasuk dengan media massa, untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya perlindungan KI. "Walaupun permohonan terus meningkat hingga mencapai total 400 ribuan, angka ini masih jauh dari harapan mengingat jumlah penduduk produktif Indonesia sekitar 190 juta orang. Dengan tingkat penyebaran edukasi saat ini, kita akan membutuhkan waktu terlalu lama untuk mencapai seluruh masyarakat," ujar Razilu, pada Rabu, 8 Januari 2024 di Kantor DJKI, Kuningan, Jakarta Selatan.
Razilu juga menyampaikan apresiasinya kepada Media Indonesia atas kontribusi mereka dalam mendukung kampanye KI selama beberapa tahun terakhir. "Kerja sama yang saling menguntungkan ini telah membantu DJKI menjangkau khalayak lebih luas, dan kami berharap hubungan ini dapat terus ditingkatkan," tambahnya.
Dalam diskusi interaktif, Yasmon, Direktur Kerja Sama dan Edukasi DJKI, berharap Media Indonesia tetap konsisten dalam mempublikasikan pentingnya pelindungan dan apresiasi kekayaan intelektual, baik di rubrik atau kolom khusus di Media Indonesia. "Kami berharap media dapat mengedukasi masyarakat secara konsisten melalui artikel-artikel yang terfokus pada KI, baik mingguan maupun bulanan juga sharing knowledge terkait upaya promosi melalui berbagai media," ungkapnya.
Direktur Pemberitaan Media Indonesia, Abdul Khohar mengapresiasi upaya DJKI untuk melibatkan media dalam mensosialisasikan kekayaan intelektual. Teguh Nirwahyudi menambahkan, Media Indonesia terbuka untuk melakukan kolaborasi dalam upaya sosialisasi tersebut.
“Kami berharap kerja sama yang lebih berdampak dengan DJKI ke depan dalam rangka peningkatan pemaham kekayaan intelektual di Indonesia,” ujar Abdul Kohar.
Audiensi ini mencerminkan komitmen DJKI dan Media Indonesia untuk bersinergi dalam membangun ekosistem KI yang lebih baik di Indonesia, demi mendukung inovasi dan kreativitas generasi mendatang.
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum menerima audiensi dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Papua di Kantor DJKI, pada Kamis, 08 Mei 2025. Kunjungan ini disambut langsung oleh Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Razilu didampingi Direktur Teknologi Informasi Ika Ahyani Kurniawati dengan Kepala Kanwil Kemenkum Papua Anthonius M Ayorbaba membahas terkait laporan kegiatan yang diselenggarakan saat Hari Kekayaan Intelektual Sedunia Tahun 2025 pada 26 April lalu. Kanwil Kemenkum Papua berhasil mencatat pencapaian luar biasa, yakni menerbitkan sebanyak 3.960 sertifikat kekayaan intelektual, yang terdiri dari pendaftaran merek, hak cipta, dan desain industri. Angka tersebut jauh melampaui target awal sebanyak 1.000 pendaftaran dari tahun 2021 hingga 2025. Pencapaian ini menjadi bukti antusiasme atas meningkatnya kesadaran masyarakat Papua terhadap pentingnya pelindungan kekayaan intelektual.
Kamis, 8 Mei 2025
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum Republik Indonesia mengadakan pertemuan bilateral dengan Korean Intellectual Property Office (KIPO) di sela-sela Pertemuan ASEAN Working Group on Intellectual Property Cooperation (AWGIPC) ke-75 yang diadakan pada 6 Mei 2025 di Siem Reap, Kamboja. Pertemuan ini untuk membahas perkembangan informasi kekayaan intelektual (KI) di antara kedua negara.
Selasa, 6 Mei 2025
Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual Razilu memimpin delegasi Indonesia dalam pertemuan ASEAN Working Group on Intellectual Property Cooperation (AWGIPC) ke-75 yang diadakan pada 5 s.d. 9 Mei 2025 di Siem Reap, Kamboja. Pihaknya menyampaikan, pertemuan ini dihadiri oleh pimpinan dan perwakilan dari kantor kekayaan intelektual (KI) negara-negara anggota untuk membahas beragam isu KI.
Selasa, 6 Mei 2025
Kamis, 8 Mei 2025
Kamis, 8 Mei 2025
Senin, 5 Mei 2025