DJKI Gelar Seminar Nasional Peraturan Baru Terkait Paten

Jakarta - Mengingat banyaknya peraturan-peraturan yang telah ditetapkan di sepanjang tahun 2018 hingga 2019 terkait Paten, Asosiasi Konsultan Hak Kekayaan Intelektual Indonesia (AKHKI) didukung Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM RI (Kemenkumham) serta bekerja sama dengan Asian Patent Attorneys Association (APAA) Group Indonesia menyelenggarakan Seminar Nasional bertemakan "Sosialisasi Permen No. 38 Tahun 2018, Permen No. 15 tahun 2018, PP No. 36 tahun 2018, Permen No. 39 tahun 2018, Permen No 3 tahun 2019.

Seminar ini merupakan rangkaian pelaksanaan sosialisasi peraturan-peraturan penting tahun 2018 terkait paten yang berlangsung selama dua hari di Hotel Manhattan, Selasa (19/03/2019).

Sosialisasi Permen tersebut dihadiri Direktur Paten, DTLST dan Rahasia Dagang, Dede Mia Yusanti, Ketua Umum AKHKI, Cita Citrawinda Noerhadi serta peserta seminar berjumlah 100 orang yang diantaranya mencakup perwakilan dari konsultan hak kakayaan intelektual, advokat dan law firm, penasehat hukum internal perusahaan, asosiasi terkait Hak Kekayaan Intelektual (HKI) IIPS, MIAP, APAA Grup Indonesian, AIPPI Grup Indonesian, kamar dagang Indonesia (KADIN), perguruan tinggi/sentra ki, internasional pharmaceutical manufactures Group (IPMG), kementerian kesehatan dan perusahaan - perusahaan nasional di bidang farmasi.

Ketua umun AKHKI menyambut baik dikeluarkannya 4 Permen dan 1 PP terkait paten, "saya mengharapkan dengan seminar ini semua dapat menerima dan juga memahami tentang ketentuan-ketentuan terkait dengan 5 undang-undang yang ditetapkan dari 2018 dan pada awal tahun 2019". Ujar Cita Citrawinda Noerhadi.

Mewakili Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual, Dede Mia Yusanti menyampaikan bahwa Undang-undang paten No. 13 tahun 2016 telah terindentifikasi sejumlah peraturan pelaksanaan yang harus disiapkan dimana berdasarkan ketentuan Pasal 172 "Peraturan pelaksanaan dari Undang-Undang ini harus ditetapkan paling lama 2 (dua) tahun terhitung sejak Undang-Undang ini diundangkan".

Terindentifikasi ada 15 peraturan pelaksanaan yang harus disiapkan namun demikian, dari 15 Pasal yang mengamanatkan peraturan pelaksanaan beberapa Pasal telah digabungkan menjadi satu peraturan menteri untuk tujuan penyederhanaan, misalnya permen No. 38 tahun 2018 tentang permohonan paten, menggambungkan dari amanah sesuai Pasal 29, Pasal 32, Pasal 33 ayat 3, Pasal 42, Pasal 43 ayat 3, Pasal 56 dan Pasal 61 ayat 5,  tambah Dede Mia Yusanti

"Kami di Direktorat Paten dalam pembentukan peraturan tentang paten, kami selalu melibatkan pihak terkait ( stake holder) dalam hal perlindungan Hak Kekayaan Intelektual (HKI)", ujar Dede Mia Yusanti.

Direktorat paten berharap kegiatan sepert ini bisa mensosialisasikan sekaligus mendapatkan input dan masukan untuk kita dapat terus memperbaiki sistem paten dan meningkatkan pelayanan DJKI, khusus nya Direktorat paten kepada masyarakat sehingga masyarakat bisa meningkatkan patennya di Indonesia, inovasi semakin tumbuh di Indonesia, kinerja DJKI semakin baik dan mudah, tambah Dede Mia Yusanti.


TAGS

#Paten

LIPUTAN TERKAIT

Melindungi Warisan Budaya: DJKI Terima Audiensi Kanwil Kemenkum dan Dekranasda NTB

Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima audiensi Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi NTB pada 4 Juni 2025. Kegiatan yang terselenggara di Gedung DJKI ini dilakukan dalam rangka membahas upaya maksimalisasi potensi kekayaan intelektual (KI) di wilayah tersebut. Audiensi ini menjadi langkah awal dalam melindungi dan mengembangkan berbagai warisan budaya serta produk unggulan UMKM di NTB.

Rabu, 4 Juni 2025

Kemenkum Raih Rekor MURI atas Mars Kekayaan Intelektual Indonesia

Kementerian Hukum Republik Indonesia menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas kategori institusi dengan mars unsur varian etnik terbanyak. Penghargaan MURI ini diberikan pada Rabu 4 Juni 2025 di Graha Pengayoman Jakarta dan diterima langsung oleh Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas.

Rabu, 4 Juni 2025

Satu Dekade DJKI: Apresiasi Kontributor Kekayaan Intelektual dan Komitmen Memperkuat Ekosistem Inovasi Nasional

Jakarta – Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menyelenggarakan kegiatan Ekspose Kinerja Satu Dekade dan Apresiasi Kekayaan Intelektual (KI) ) dalam rangka hari KI sedunia tahun 2025 pada 4 Juni 2025 di Graha Pengayoman sebagai refleksi perjalanan 10 tahun pelindungan kekayaan intelektual (KI) di Indonesia. Kegiatan ini sekaligus menjadi wadah apresiasi dan pembuktian atas tumbuhnya ekosistem KI nasional sebagai penopang kemajuan bangsa di era digital.

Rabu, 4 Juni 2025

Selengkapnya