Jakarta - Sekretaris Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (Sesditjen KI) Sucipto memimpin rapat Koordinasi Pengendalian dan Capaian Rencana Kerja dan Anggaran Program Dukungan Manajemen Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) TA 2023-2024 di Aula Oemar Seno Adjie, Gedung Sentra Mulia pada Rabu, 16 Agustus 2023.
Rapat ini membahas terkait persiapan penyusunan rencana kerja dan anggaran tahun 2024 yang akuntabel. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mempersiapkan program-program kerja pada bagian sekretariat sekaligus memetakan kebutuhan untuk mendukung program - program unggulan di tahun mendatang.
“Baik itu untuk pengembangan dan peningkatan pegawai, pengadaan barang dan jasa, laporan evaluasi pengelolaan keuangan, serta dukungan lainnya demi mensukseskan program unggulan tahun 2023,” kata Sucipto.
“Oleh karena itu, sudah sering saya sampaikan dalam bekerja kita harus mengutamakan tertib administrasi, tertib substansi, serta tertib hukum dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang sudah direncanakan,” lanjutnya.
Dalam rapat tersebut, Sucipto juga meminta agar setiap unit di Sekretariat dapat membuat perencanaan yang baik untuk mendukung unit eselon II lainnya pada DJKI supaya layanan kekayaan intelektual (KI) kepada publik lebih meningkat.
“Pesan moral saya, kita punya ideologi yaitu Pancasila, bagaimana kita bisa bersama-sama untuk mengantarkan DJKI ini mewujudkan apa yang ada di Undang Undang 1945. Janji negara tertuang di Undang Undang 1945. Maka sebagai kantor KI di Indonesia, kita semua wajib melaksanakan tugas dan bagiannya masing-masing,” pungkas Sucipto.
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) melihat masih kecilnya jumlah perguruan tinggi yang mengajukan paten di Indonesia dibandingkan keseluruhan jumlah universitas Indonesia. Meskipun secara keseluruhan perguruan tinggi menyumbang lebih dari 50% permohonan paten dalam negeri, baru sekitar 153 perguruan tinggi yang memegang paten. Fakta ini menjadi perhatian penting bagi DJKI dalam upayanya mewujudkan ekosistem kekayaan intelektual (KI) yang merata dan produktif.
Kamis, 3 Juli 2025
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum RI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pembangunan ekonomi nasional berbasis Kekayaan Intelektual (KI). Hal ini ditunjukkan melalui penyelenggaraan webinar bertajuk “Ekosistem Kekayaan Intelektual sebagai Kendaraan Pembangunan Ekonomi Nasional” yang berlangsung selasa, 1 Juli 2025 di Gedung DJKI, Jakarta.
Selasa, 1 Juli 2025
Sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) bekerja sama dengan Intellectual Property Corporation of Malaysia (MyIPO) menggelar Webinar Technology and Innovation Support Center (TISC) secara daring pada 24 Juni 2025. Mengusung tema 'Trademark Application and Examination Procedure', webinar ini bertujuan memperkuat pemahaman tentang sistem dan prosedur pendaftaran merek bagi anggota TISC serta pelaku UMKM di Indonesia dan Malaysia.
Selasa, 24 Juni 2025
Jumat, 4 Juli 2025
Jumat, 4 Juli 2025
Jumat, 4 Juli 2025